Jika anda harus bekerja demi uang, carilah cara untuk bekerja dan menjadi bahagia.
Kecerdasan finansial bukanlah soal seberapa banyak uang yang kita hasilkan, tapi soal seberapa banyak uang yang kita simpan dan seberapa jauh uang itu bekerja untuk kita.
Uang tidak membuat kita bahagia. Jangan pernah berpikir bahwa kita akan bahagia bila kita menjadi kaya, peluangnya adalah bahwa kita tidak akan menjadi bahagia ketika kita sungguh sungguh menjadi kaya. Jadi apakah kita kaya atau miskin, pastikanlah bahwa kita bahagia.
Kita tidak bisa menjadi kaya di tempat kerja, kita menjadi kaya di rumah. Jika tidak perlu bekerja kita punya banyak waktu untuk menjadi kaya.
Perlakukanlah semua uang seperti kita memperlakukan pistol yang berisi peluru. Orang harus mengetahui perbedaan antara utang halal dan utang haram, atau uang yang diperoleh karena utang. Karena uang mempunyai kekuatan untuk membuat kita kaya ataupun miskin. Seperti halnya pistol yang berisi peluru bisa melindungi atau membunuh kita, demikian juga utang.
Pemuasan kebutuhan yang ditunda adalah kecerdasan emosional yang perlu dikembangkan.
Resiko terbesar adalah tidak mengambil resiko dan tidak belajar dari kesalahan kita ketika masih muda. Semakin tua kita, semakin besar kesalahan yang kita lakukan.
Investor sejati akan berusaha sekuat tenaga mendapatkan laba tanpa menjual atau menukar properti mereka. Tujuan utama seorang investor adalah membeli dan menyimpan, membeli dan menyimpan, membeli dan menyimpan. Tujuan utama seorang investor sejati adalah meningkatkan aset mereka untuk menjualnya. Mereka mungkin akan menjualnya tapi ini bukanlah tujuan utama. Seorang invesor membeli dan menyimpan dan seorang pedagang membeli dan menjual.
Aset adalah uang yang mengalir ke dalam kolom pemasukan
Liabilitas adalah uang yang mengalir ke kolom pengeluaran.
Banyak orang yang mengira liabilitas yang mereka miliki aset, padahal mereka memberi makan liabilitas yang mereka kira aset.
Semakin banyak orang yang kita layani, akan mebuat kita menjadi semakin kaya.
Berapa banyak uang yang kita simpan jauh lebih penting daripada berapa banyak uang yang kita hasilkan.
Menabung dan meminjam lebih merugikan daripada menabung dan berinvestasi. Orang akan lebih banyak membayar dalam bentuk bunga daripada uang yang diterima.
Orang yang membuat asetnya bekerja untuknya berarti dia tidak bekerja untuk uang melainkan uang yang bekerja untuknya.
Apabila pemasukan terbesar adalah dari slip gaji, itu berarti seseorang bekerja untuk uang.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar